Menangkap pangsa pikiran adalah kekhawatiran yang terus berkembang bagi pemasar konten. Dengan ekonomi kreator yang bernilai $104.2 miliar, kebangkitan kecerdasan buatan (AI) dapat membawa perubahan besar dalam industri ini.
Mengembangkan konten yang menarik, autentik, dan relevan dalam lanskap pasar yang terus berubah merupakan sebuah tantangan. AI tidak hanya mengubah pembuatan konten secara dramatis, tetapi juga memberdayakan pemasar dengan kemampuan untuk mencapai tingkat kesuksesan baru. Mulai dari menghasilkan ide konten berskala besar yang meningkatkan produktivitas hingga mempersingkat proses pengembangan konten, alat AI mendefinisikan ulang cara pembuat konten mengembangkan, menyempurnakan, dan menyampaikan pesan kepada audiens.
1. Mengotomatiskan pembuatan ide konten berskala besar
Alat yang didukung AI dapat bertindak sebagai asisten yang andal untuk proses pembuatan konten Anda. Berbekal pemrosesan bahasa alami dan algoritme pembelajaran mesin, pemasar dapat memangkas waktu yang diperlukan untuk memunculkan topik konten untuk blog dan media sosial.
Dengan alat-alat cerdik yang Anda miliki, waktu dan energi dapat diluangkan untuk pemikiran dan kreativitas yang lebih strategis, yang akan memperkuat dampak dan hasil konten digital. Pemasar kini dapat meluangkan waktu untuk mendalami segmentasi audiens, pengembangan strategi, dan penyempurnaan suara merek.
Dengan menyediakan alat AI seperti ChatGPT dengan parameter dan pedoman topik yang diperlukan, pemasar dapat memanfaatkan kecepatan dan efisiensi pembuatan konten otomatis untuk memenuhi permintaan tanpa mengurangi kualitas.
Tidak terikat oleh keterbatasan waktu dan sumber daya memberdayakan pemasar saat ini untuk meningkatkan positioning merek dan pembuatan konten ke tingkat yang lebih tinggi, sehingga mendorong dampak jangka panjang pada audiens.
2. Mengkurasi dan mengumpulkan informasi
Era digital ini berarti bahwa Internet berisi banyak sekali informasi. Pemasar ditugaskan untuk menganalisis, memilih, dan menyajikan konten yang relevan untuk memenuhi kebutuhan dan minat kelompok pengguna tertentu. Dengan AI, pemasar kini dapat memanfaatkan kekuatan pemrosesan alami dari algoritme untuk menyaring data dalam jumlah besar secara otomatis.
Dengan menggunakan algoritme AI untuk menganalisis data dalam jumlah besar dengan cepat, pemasar saat ini tidak perlu lagi menghabiskan waktu dan sumber daya mereka untuk penelitian yang memakan waktu. Sebaliknya, mereka dapat fokus pada penyajian konten yang secara akurat merespons nuansa audiens target, menampilkan keahlian dan kepemimpinan pemikiran.
3. Menawarkan pembuatan konten suara dan visual
Peningkatan jumlah asisten suara dan pembuatan konten visual telah membuka peluang baru bagi kemungkinan gangguan AI. Dengan teknologi pengenalan suara berbasis AI, pemasar dapat membuat konten yang dioptimalkan suara untuk perangkat dan platform yang menggunakannya. Demikian pula, desainer dapat memanfaatkan kecerdikan alat analisis gambar dan video bertenaga AI yang mendukung pembuatan konten yang menarik secara visual, dalam bentuk infografis dan video. Desainer dan pembuat konten dapat memfokuskan upaya mereka untuk memoderasi dan menyesuaikan konten agar sesuai dengan kebutuhan audiens target dinamis mereka.
Gangguan untuk efisiensi yang lebih baik
Dengan mengotomatiskan proses, mempersonalisasi rekomendasi, dan memungkinkan pembuatan konten lebih cepat, pemasar dapat memanfaatkan disrupsi ini untuk mengubah cara mereka membuat dan menyampaikan konten guna meningkatkan pertumbuhan bisnis.
